Mobil yang sudah dilengkapi turbo tetap banyak peminatnya di era gempuran mobil listrik dan hybrid. Bahkan banyak para penggemar otomotif pemula yang mulai bermain mobil turbo. Adakalanya turbo standar di upgrade jedi lebih besar atau sekedar dirubah menjadi turbo hybrid.
Namun dibalik itu semua yang terpenting adalah bagaimana merawat mobil yang sudah dilengkapi turbo dengan perawatan yang benar. Sehingga piranti turbo tetap awet penggunaannya.
Aris Suhendy, pemilik Eddy Turbo yang spesialis servis turbo mengatakan bahwa yang utama adalah perlakuan turbo itu sendiri dan “service turbo juga harus berkala,” jelasnya. Berikut 5 tips ringan dari Eddy Turbo tentang perawatan turbo :
1. Turbo harus di service sesuai rentang waktu yang direkomendasikan.
2. Gunakan selalu oli yang sesuai atau direkomendasi untuk mobil tersebut
3. Periksa setiap kebocoran oli yang terjadi di sekitar turbo
4. Panaskan mesin beberapa saat, tunggu temperatur oli mesin mencapai suhu kerja optimal sebelum menggenjot pedal gas dalam-dalam untuk mengaktifkan turbo. Jangan memainkan pedal gas, karena kemungkinan lubrikan komponen turbo belum sempurna. Sebaliknya, biarkan mesin idle beberapa saat sebelum mesin dimatikan. Bila mesin dimatikan seketika, maka pasokan oli mesin ke turbo otomatis terhenti, sementara turbo masih berputar dengan kecepatan tinggi. Ini bisa menciderai bearing. Pada mesin-mesin dengan teknologi turbo terbaru, biasanya sudah dibekali dengan turbo timer.
5. Terakhir, saat turbo anda bermasalah selalu pilihlah bengkel yang ahli dalam perawatan turbo
“Salah bengkel ada kemungkinan kerusakan justru semakin parah dan dana yang dikeluarkan semakin banyak,” ujar Aris mengingatkan